Pages

Sabtu, 16 Februari 2013

Asal-Usul Hewan2 Jelek



Hai, hai, haloo..aloha! Ogenki desu ka? Kali ini admin Piswii mau share tentang sejarah terbentuknya Hewan2 jelek. Pertamanya sih kayak cerita, tapi habis gitu amburadul. Pokoknya disini Piswii mau kalian tahu bagaimana awal terbentuknya kami. Bagian sejarahnya Piswii, Bebek, n Siput aq buat sebagus mungkin biar keren. Namanya juga pelopor...hahahaha pelopor kebangkitan nasional? :D
Silahkan dibaca, dicerna, dan dipahami !!!





            Piswii sedang berada di dalam kamarnya. Selesai mengecek pr-ny, menutup pintu lemari. Pukul 7 malam. Handphone di meja belajarnya bergetar, mengeluarkan bunyi meong..meong..meong (ringtone hp-ny Piswii). Perlu diketahui, saat ini Piswii namanya belum Piswii dan kumpulan hewan jelek belum terbentuk.

            ‘Hai, Beb. Lagi apa?’ begitulah bunyi sms dari Bebek. Piswii menjawab ‘aku sedang membalas sms mu’. Beberapa menit kemudian Bebek mengirim sms ‘Aku habis men-translate namaku ke bahasa korea!’ Piswii tertawa kecil, segera mengetik ‘Apa?’. Tak lama Bebek membalas pertanyaan Piswii ‘Han Eun Hwa atau Han Eun Hye ya?’. Dengan cepat tanpa berpikir Piswii berseru ‘Eun Hye-ah!’. Sejak malam itu, Piswii memanggil Bebek ‘Han Eun Hye’ hanya ketika sedang ber-sms.

            Beberapa hari setelah sms itu, setelah ujian tengah semester. Piswii sedang iri dengan Bebek karena punya nama korea. Saat itu, Piswii asyik bercakap-bercakap dengan Siput thok.

            “Hai, apa yang kau tulis?” tanya Siput thok.
            “Ini hangul. ***** (sensor) yang mengajariku!”
            “Oh..”
           
            Tak lama, beberapa detik setelah percakapan itu, Siput thok mendongakkan kepalanya. Berpikir.

            “Apa bunyinya?”
            “Jungle Fish”
            “Apa itu?”
            “Film.”
            “Film apa?”
            “Film Korea
            “Korea apa?”
            “Korea Selatan”
            “Selatan apa?”
            “Ah, dasar siput!”
           
            Sejak saat itu, karena kelambatannya alias telmi, nama Siput itu muncul setelah  teman sebangku bebek kesal terhadap Siput karena sudah beberapa kali dijelasakan pelajaran matematika tetap tidak paham. Bukan tidak paham, tidak nyambung. Tapi nama ini diciptakan setelah Piswii punya nama korea. Nama koreanya ya Piswii itu.

            Piswii bertemu dengan Bebek di kelas ( ya jelaslah!). Seperti biasa, Bebek menyapa Piswii dengan kalimat ‘Hai, Beb!’. Piswii hanya tersenyum tipis. Bebek duduk di bangku, Piswii juga. Bebek menoleh kepada Piswii, membalikkan badannya.

            Saat ini, Bebek masih K-popers. Jadi ya apalagi yang dibicarakan kalau tidak boyband and girlband korea. Piswii sebenarnya males sih, tapi tetep mendengarkan karena dia adalah bebebnya *temen-temen jangan ditiru ya, ini pasangan sesama jenis. Tenang, ini kan cuma mainan.

            “Bebeb, apa kamu tahu bahasa koreanya Jungle Fish?”
            “Apa beb?”
            “Jeonggeul Piswi. Lucu ya? Plesetan!”
           
            Bebek dan Piswii tertawa. Jadi sejak saat itulah, sebutan Piswii itu menjadi kebiasaan sehari-hari mereka. Bahkan ada orang ketiga yang ikut-ikutan, ya siapa lagi kalau bukan Siput thok.

            Siang, waktunya masuk sekolah. Saat ini kumpulan hewan jelek sekolahnya siang, soalnya sekolahnya lagi dibangun. Kacian ya hewan2 jelek ini. Karena mereka jelek jangan gitu dong, hehehe :P

            Hippo sedang duduk- duduk di depan kelas bersama ayam. Yang perlu diperhatikan ayam ini nggak masuk hewan jelek karena dia cantik, hehehehe. Hippo sama ayam ini suka banget nonton drama korea ‘Princess Hours’. Piswii juga suka, tapi nggak suka-suka banget mengingat Piswii bukan K-popers melainkan fans-nya Kim Soo Hyun. Sama aja ea ?? hehehe :P

            Tau kan julukannya, itu, Bebek jelek buruk rupa. Iseng-iseng Piswii nulis kalimat itu di buku Bebek. Dan jadilah panggilan istimewa itu, Bebek & Piswii. Kenapa i-nya ada 2? Karena Bebek salah nulis dan akhirnya Piswii mengiyakan. Biar lebay. Secara, lebay itu kebutuhan, kata Belut.

            Suatu hari, demam K-pop mulai dilupakan oleh Bebek. Sekarang Bebek J-popers. Dan seiring bergantinya itu berganti pula kebiasaan 11 hewan jelek ini, termasuk seisi kelas 7B, “Main bekel”. Kata Miho, main bekel ini bisa melestarikan budaya Indonesia. Nggak heran Miho berkata seperti itu karena sudah biasanya Miho dikenal sebagai anak yang pintar.

            Bebek yang seorang ahli TIK, yang sukanya ngubek-ngubek komputer khususnya internet, blog, website, bahkan nge-hack , dan atau apalah nggak tahu. Muncullah inisiatif membentuk blog yang awalnya hanya beranggotakan 4 orang, yaitu Bebek, Piswii, Siput thok, dan ayam. Hampir lupa, kenapa Siput thok dibelakangnya ada ‘thok’? Karena  nama awal Siput thok adalah ***** thok (sensor). *Ini nanya jawab-jawab sendiri ea?

            Tapi hal itu nggak kelakon seiring dengan padatnya jadwal pelajaran. Dan akhirnya ayam nggak jadi ikutan. Setelah ujian semester 1 berakhir, Piswii dihadiahi laptop sama ortunya. Alhasil laptop ini menjadi sarana pendukung terbentuknya blog hewan2 jelek.

            Awalnya, Piswii lagi buka laptop plus minjem modemnya Siput. Piswii bilang sama Bebek yang lagi asyik main bekel sama Hippo, Rubah, Larva, Beruang, Lebah, Princess frog, Belut, dan Kubie, jadi buat blog apa nggak. Dengan mata yang berbinar-binar Bebek mengangguk-anggukkan kepalanya.

            Ke 11 hewan jelek itu berkumpul untuk berdiskusi membuat blog. Namun, butuh waktu lama untuk menentukan nama hewan-hewan untuk masing-masing. Berikut ini sejarah dari masing-masing admin selain Piswii, Bebek, dan Siput thok.


  1. Rubah (Gumiho)
Jadi ceritanya gini, tanggal 8 Februari itu sekolah kita ngadain Maulid Nabi. Dan untuk pertama kalinya Bebek bawa laptopnya yang baru. Di situ ada aplikasi XiuXiu yang udah dijelasin di post yang sebelumnya. Si Rubah ini aslinya cantik lho, makanya dipanggil Miho.

  1. Kubie
Waktu buat blog, Kubie pengen namanya kura-kura. Tapi kalau kura-kura doang nggak asyik katanya. Jadi si Kubie ini nyari kata lain atau bahasa lain dari kura-kura. Kubie buka google translate dan tidak menemukan nama yang cocok. Besoknya, Kubie langsung bilang sama Bebek kalau namanya diganti Kubie.

  1. Belut
Kalau Belut sih karena dia jorok, menjijikkan. ya nggak menjijikkan sih... Si Belut ini istilahnya perempuan kayak laki-laki. Nggak sopan. Jadi dipanggil belut deh.

  1. Beruang
Nama beruang ini muncul setelah Beruang lihat bukunya Hippo apa Kubie ya? *Lupa. Ada gambar beruang, karena sudah berhari-hari nyari dan gonta-ganti akhirnya Beruang itu jadi namanya di hewan2 jelek. Hasil inisiatifnya sendiri panggilannya Lulu tapi nama hewannya Beruang.

  1. Lebah
Kalau lebah muncul karena si Lebah ini suka nonton kartun Lebah yang bahasa inggrisnya Bee, karena susah sekali nyari nama seperti Beruang tadi, akhirnya diambillah nama Lebah sebagai nama hewan jelek dan panggilannya Bee. Bee dan Lulu itu barang-barangnya kembar. Tas, sepatu, jaket, botol minuman, hp, silikonnya hp, jangan-jangan ni nanti wajahnya juga dibikin sama?

  1. Hippo
Hippo ini cukup simpel, diambil dari merek buku Hippo.

  1. Larva
Larva sukanya nonton kartun larva yang biasanya tayang di **** (sensor) hari minggu.

  1. Princess frog
Nama Princess frog adalah yang terakhir dibentuk. Jadi ceritanya saat pelajaran olahraga, Siput nemuin katak lagi lompat-lompat di halaman sekolah. Karena nggak kebagian sendiri maka kami beri nama dia Princess Frog, special dari pelopornya.

  Jadi itulah sejarah dari masing-masing nama kami. Piswii dan Bebek sebagai pelopornya. Moga aja sebutan ini terkenal di dalam kelas kami dan di luar kelas. Sukses untuk blog Kumpulan Hewan Jelek! Semoga tetap berjalan! :D

Ni Piswii kasih poto-poto hewan jelek. Style by Piswii..
 
Hippo's style
Bebek's style

      
Maaf ya, disini nggak ada potonya Piswii soalnya Piswii paling gg ska klo' d sruh narsis. Jadi Piswii yang moto n ngatur gayanya. Kapan2 Piswii mw tambah lgi potonya.   
                                                

0 comments:

Posting Komentar