waah, mimin yang satu ini baru pertama ngepost niihh,
siapa yaa? pokoknya ini admin yang dinilai paling lelet dalam semua hal
dan pastinya yang paling sok imuuutt :3 udah taukaaan? ok mimin mau mosting tentang boneka teru teru
bozu (てるてる坊主). apato ituuu?? yaudah deh, selamat membaca yaa !!
Teru Teru Bozu |
Teru Teru Bozu itu boneka penolak
hujan dari Jepang. (kalo di indonesia mungkin pawang hujan kali yee -_- )
biar hujan nggak
turun, orang-orang Jepang membuat boneka
teru teru bozu (てるてる坊主). "Teru" dalam bahasa jepang
punya arti cahaya matahari. Dan "bozu" berarti biksu
(kalo di jepang sana bahasa gaulnya “Botak”) *wakss?. kalo di translate-in sih jadinya “Pendeta Buddha Yang
Bersinar”. Teru teru bozu adalah Boneka kecil yang terbuat dari
selembar kain putih atau kertas tissue ini dipercaya bisa menangkal hujan. Bentuk boneka ini menurut mimin cukup sederhana, boneka yang
berkepala botak *bisa di lihat di gambar. Anak-anak biasanya menggantungnya sehari sebelum
piknik sekolah, untuk meminta hari yang cerah esok. Selain anak anak petani juga sering memasang
boneka ini di jendela rumahnya agar cuaca cerah. Karena hujan yang tinggi juga
gak baik buat tanamannya.
Teru teru bozu dipasang di jendela dengan seutas tali dengan
kepala boneka menghadap keatas dan pastinya di gantung (Kayak orang gantung
diri ya -_-). Kalo boneka teru teru bozu di pasang kebawah artinya menjadi
kebalik, menjadi meminta hujan. Dan ternyata, sampai sekarang masyarakat di
jepang sono masih percaya kemujaraban *ciehh* boneka ini.
Teru
teru bosu ternyata memiliki sebuah lagu. Dan Ternyataaa lagii Lagu
ini dikabarkan memiliki sejarah gelap daripada boneka yang pertama kali muncul.
Hal ini diduga berasal dari sebuah kisah tentang seorang biksu yang berjanji
pada petani untuk menghentikan hujan dan membawa cuaca cerah selama hujan
berkepanjangan yang merusak tanaman. Ketika biarawan itu gagal membawa sinar
matahari, ia dieksekusi.
Iniloo lagunyaa Teru
Teru Bozu :
Romanji
Teru-teru-bōzu,
teru bōzu
Ashita
tenki ni shite o-kure
Itsuka
no yume no sora no yō ni
Haretara
kin no suzu ageyo
Teru-teru-bōzu,
teru bōzu
Ashita
tenki ni shite o-kure
Watashi
no negai wo kiita nara
Amai
o-sake wo tanto nomasho
Teru-teru-bōzu,
teru bōzu
Ashita
tenki ni shite o-kure
Sorete
mo kumotte naitetara
Sonata
no kubi wo chon to kiru zo
Terjemahan
:
Teru-Teru-bōzu, bōzu
Teru
Jangan
membuat esok hari yang cerah
Seperti
langit dalam mimpi suatu waktu
Jika
cerah aku akan memberimu sebuah bel emas
Teru-Teru-bōzu, bōzu
Teru
Jangan
membuat esok hari yang cerah
Jika
Anda membuat keinginan saya menjadi kenyataan
Kami
akan minum banyak anggur beras manis
Teru-Teru-bōzu, bōzu
Teru
Jangan
membuat esok hari yang cerah
Tetapi
jika awan menangis (hujan)
Lalu
aku akan memotong kepala
Song by: Kyoson Asahara and composed by : Shinpei Nakayama,
Dirilis th.1921